PatroliNews.id, Maluku – Ketua DPRD Provinsi Maluku, Benhur George Watubun, menyampaikan bahwa masalah kemiskinan di Maluku masih fluktuatif dan membutuhkan perhatian serius. Berdasarkan data BPS, angka kemiskinan sempat turun pada 2022 menjadi 15,97 persen, namun kembali naik pada 2023 menjadi 16,42 persen sebelum turun lagi ke 16,05 persen di 2024. Kesenjangan antara kota dan desa pun masih besar, dengan kemiskinan desa mencapai 24,43 persen.
Dalam pidatonya di Ambon, Watubun mengajak seluruh elemen, termasuk Pemerintah Daerah dan DPRD, untuk bekerja sama mengatasi masalah ini. Dia juga mendorong Pj. Gubernur dan Pemda untuk lebih aktif bermitra dalam program penanggulangan kemiskinan agar harapan masyarakat Maluku bisa segera terwujud.