Korban Penganiayaan Oknum APH Polres Lampung Timur Menuntut Keadilan

- Jurnalis

Senin, 23 Januari 2023 - 16:18 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Lampung – M. Abbas Umar, salah seorang warga negara Indonesia korban tindakan penganiayaan oknum Aparat Penegak Hukum (APH) Polres Lampung Timur, menuntut keadilan. Hal tersebut disampaikan pria yang akrab disapa Abbas itu kepada media ini, Sabtu, 21 Januari 2023.

Abbas yang tinggal di Kayuagung, Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan, juga menjelaskan bahwa dirinya akan terus mempertanyakan perihal tanggung jawab negara atas dugaan perilaku tindak pidana penganiayaan yang dilakukan sejumlah oknum APH Polres Lampung Timur terhadap dirinya tersebut mengingat pertanyaan dari keluarganya. Disebutkannya bahwa orang tua Abbas dan seluruh sanak keluarganya selalu menanyakan sejauh mana perkembangan penanganan hukum atas tindakan penganiayaan yang dialaminya pada hari Sabtu, 12 Maret 2022 lalu.

“Kasus itu sudah dilaporkan ke Propam Polda Lampung secara online, akan tetapi untuk fisiknya belum, masih dipersiapkan dalam beberapa hari ini. Laporan secara online sebagaimana anjuran Divpropam Mabes Polri agar dilakukan melalui aplikasi Propam Presisi sudah dilakukan sekitar 6 bulan lalu, tapi hingga kini masih belum ada tindak lanjutnya,” kata Abbas, Sabtu, 21 Januari 2023.

Ketua DPC PPWI Ogan Komering Ilir (OKI) itu selanjutnya menuturkan bahwa pada saat kejadian dia telah menjelaskan dirinya tidak tahu-menahu tentang peristiwa perobohan papan bunga di Polres Lampung Timur sehari sebelumnya. Namun naas, para oknum APH Polres Lampung Timur tidak menggubris keterangannya, tapi malahan secara brutal melakukan penganiayaan terhadap dirinya. Peristiwa penganiayaan itu sendiri terjadi di halaman Mapolda Lampung, tatkala rombongan Ketua Umum PPWI, Wilson Lalengke, bermaksud menyampaikan laporan polisi terkait oknum Kapolres dan polisi Lampung Timur yang diduga kuat melakukan penganiayaan terhadap anggota PPWI Lampung Timur, Muhammad Indra, ke Bidpropam Polda Lampung.

Baca Juga :  Maulid Nabi di Al-Fatah Ambon: Momentum Persatuan dan Doa untuk Maluku Damai

Dalam rangka mendapatkan keadilan atas perilaku barbar para oknum polisi dari Polres Lampung Timur terhadap dirinya, Abbas menjelaskan bahwa ia kini tengah mempersiapkan sejumlah bukti penganiayaan, antara lain hasil visum, foto bekas luka penganiayaan, video, dan print laporan online serta beberapa saksi. “Selain laporan polisi dalam bentuk fisik atau hard-copy, saya juga telah mempersiapkan bukti pendukung, seperti hasil visum, foto dan video serta print-out laporan online, serta saksi-saksi yang menyaksikan kejadian penganiayaan itu,” terangnya.

Dengan dilampirkan bukti fisik nantinya, Abbas berharap agar laporan online terdahulu ke Propam Polda Lampung dapat ditindaklanjuti dan dirinya mendapatkan keadilan. Untuk diketahui bahwa akibat penganiayaan oleh APH Polres Lampung Timur lalu, Abbas menderita pendarahan di hidung dan sejumlah bagian wajahnya. “Bahkan hidung saya sempat terluka parah, untung tidak patah,” tutupnya.

Sementara itu dari Jakarta, Ketua Umum PPWI, Wilson Lalengke, menyampaikan bahwa pihaknya melalui Divisi Advokasi Dewan Pengurus Nasional PPWI sedang mempersiapkan laporan polisi terkait kejadian penganiayaan terhadap beberapa anggota PPWI Maret 2022 lalu. “Selain Abbas, gerombolan polisi dari Polres Lampung Timur juga menganiaya rekan PPWI Lampung Barat, Sahroni, dan PPWI Lampung Selatan, Amuri. Tidak hanya itu, perlakuan mereka terhadap Ketua DPD PPWI Lampung, Edi Suryadi, juga sangat tidak manusiawi. Para polisi itu jelas-jelas telah melanggar Kode Etik Profesi Polri (KEPP) dan sudah semestinya ditindak tegas oleh lembaganya melalui Divisi Propam Mabes Polri,” jelas Wilson Lalengke, Sabtu, 21 Januari 2023.

Baca Juga :  Cerita Mata Air dan Air Mata Pohon di Jumat Berkah

Selain menganiaya anggotanya, tambahnya, para oknum polisi itu diduga kuat telah mengambil dan menggelapkan uang yang ada di dalam mobil PPWI saat kejadian. Juga, jam tangan M. Abbas Umar, yang baru dibelinya seharga Rp. 5 juta lebih hingga kini tidak diketahui rimbanya sejak diamankan oleh para oknum APH Polres Lampung Timur tersebut.

“Uang saya sejumlah Rp. 18 juta hilang dari mobil PPWI yang sempat mereka tahan saat itu. Hingga kini oknum Kapolres AKBP Zaky Alkazar Nasution dan gerombolannya tidak bertanggungjawab atas kehilangan uang saya. Kita akan masukan laporan segera agar permasalahan ini jelas duduk perkaranya, harus ada yang bertanggung jawab atas kehilangan uang dan jam tangan yang diambil mereka,” beber alumni PPRA-48 Lemhannas RI tahun 2012 itu. (AJP/Red)

Berita Terkait

Umar A. Lessy Terpilih sebagai Ketua DPD Partai Golkar Maluku Periode 2025–2030
Ely Toisutta: Golkar Harus Bangkit dan Rebut Kembali Kursi DPR RI dari Maluku
Yunus Serang Pimpin Steering Committee Musda XI Golkar Maluku, Dorong Penambahan Kursi Partai
Bahlil Lahadalia Tegaskan Golkar Maluku Harus Konsolidasi Total dan Rebut Kursi dari Maluku hingga Senayan
Umar Lessy Tegaskan Konsolidasi dan Penguatan Kader di Musda XI Golkar Maluku
Dr. Ruslan Tawari: Memperkuat IKAPATTI sebagai Katalisator SDM Maritim Unggul Menuju Indonesia Emas 2045
Mubes II IKAPATTI Tegaskan Peran Alumni sebagai Katalisator SDM Maritim Unggul, Sinergi dengan Pemerintah Menuju Indonesia Emas 2045
Rektor Unpatti: Mubes II IKAPATTI Momentum Strategis Perkuat Peran Alumni
Tag :

Berita Terkait

Minggu, 9 November 2025 - 06:32 WIB

Umar A. Lessy Terpilih sebagai Ketua DPD Partai Golkar Maluku Periode 2025–2030

Minggu, 9 November 2025 - 01:15 WIB

Ely Toisutta: Golkar Harus Bangkit dan Rebut Kembali Kursi DPR RI dari Maluku

Sabtu, 8 November 2025 - 19:47 WIB

Yunus Serang Pimpin Steering Committee Musda XI Golkar Maluku, Dorong Penambahan Kursi Partai

Sabtu, 8 November 2025 - 18:45 WIB

Bahlil Lahadalia Tegaskan Golkar Maluku Harus Konsolidasi Total dan Rebut Kursi dari Maluku hingga Senayan

Sabtu, 8 November 2025 - 18:05 WIB

Umar Lessy Tegaskan Konsolidasi dan Penguatan Kader di Musda XI Golkar Maluku

Berita Terbaru