Distan Ketahanan Pangan Kota Ambon: Cabe dan Bawang Bukan Komoditas Lokal, Kasbi dan Sagu Masih Unggul

- Jurnalis

Selasa, 3 Juni 2025 - 07:35 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Oplus_131072

Oplus_131072

PatroliNews.id, Ambon – Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kota Ambon, Muhamad Abdul Aziz, ST, saat ditemui wartawan di ruang kerjanya di lantai 3 Balai Kota Ambon pada Selasa (3/5/25), menjelaskan secara rinci mengenai kondisi pertanian di Kota Ambon, khususnya terkait komoditas pangan strategis.

Menurutnya, untuk komoditas cabe, saat ini belum ada kontribusi nyata dari sektor pertanian lokal di Kota Ambon. Hal ini disebabkan oleh faktor musim tanam.

“Musim tanam cabe di Ambon biasanya baru dimulai pada bulan September hingga Februari. Sedangkan bulan April, Mei, Juni, Juli, dan Agustus bukan musim tanam cabe,” jelas Abdul Aziz.

Sementara itu, untuk komoditas bawang, baik bawang merah maupun bawang putih, tidak dibudidayakan di wilayah Kota Ambon. Pasokan bawang sepenuhnya didatangkan dari luar daerah, seperti dari Manado, Jawa, dan beberapa wilayah di Sulawesi.

Baca Juga :  PKS Maluku Gelar Rakorwil 2025 : Manggurebe Bangun Negeri untuk Masa Depan Maluku

“Dari Jawa memang ada, tapi jumlahnya tidak banyak. Sebagian besar kita dapat dari Sulawesi,” tambahnya.

Namun demikian, Kota Ambon memiliki beberapa komoditas lokal unggulan yang belum banyak terekspos ke publik. Salah satunya adalah kasbi (singkong).

“Kasbi memang produksi dari Ambon, hanya saja tidak terlalu terekspos. Kita pastikan bahwa kasbi yang beredar adalah produk lokal,” ungkapnya.

Selain kasbi, sagu juga menjadi komoditas lokal andalan yang masih diproduksi di beberapa sentra di Kota Ambon, tanpa perlu didatangkan dari luar seperti Pulau Seram.

Bahkan, menurut Aziz, saat ini produksi kasbi di Kota Ambon sudah mulai diekspor ke wilayah lain di Maluku seperti Masohi dan Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB).

“Justru sebenarnya kita mengirim kasbi ke luar karena kebutuhan konsumsi di Ambon sendiri masih rendah. Tergantung masyarakat, mau tanam atau tidak. Kalau konsumsi lokal sedikit, tentu kita kirim keluar, termasuk ke Masohi dan SBB. Ke SBT juga bisa, tapi itu terlalu jauh, jadi kita fokus pada pasar terdekat,” jelasnya.

Lebih lanjut, ia juga menyoroti potensi komoditas aren yang melimpah di Maluku, termasuk Ambon. Sayangnya, pemanfaatan komoditas tersebut masih terbatas untuk kebutuhan lokal.

Baca Juga :  Aksi Penanaman Mangrove Ditpolair Polda Maluku untuk Dukung Program Nasional

“Aren di Maluku banyak, tapi pemanfaatannya belum maksimal. Untuk pengolahan lebih lanjut seperti bioenergi atau solar dari aren, itu belum bisa dilakukan karena teknologi belum ada di sini. Teman-teman di BPN dan Provinsi juga belum punya fasilitas untuk itu,” tutupnya.

Dengan kondisi tersebut, Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kota Ambon mendorong peningkatan produksi komoditas lokal dan memperluas pasarnya, sembari menunggu kesiapan teknologi dan dukungan yang lebih luas untuk memaksimalkan potensi pertanian lokal.

Berita Terkait

Lomba Goyang Tabola Bale Ransa Gatik Ajang Kreativitas Anak Muda Jadi Pemersatu dan Panggung Budaya Kota Ambon
Desa Poka Ambon Dipilih Jadi Lokasi Panen Jagung Serentak Nasional, Disaksikan Menteri dan Kapolri via Zoom
Panen Perdana Nilam di Tawiri: Harum Maluku Menembus Pasar Dunia
Raja Hutumuri Fredy Waas, Apresiasi Kunjungan Wamen LHK: Bukti Nyata Perhatian Pusat bagi Hutan Adat dan Masyarakat Negeri
DPW PPP Maluku Gelar Mukerwil di Ambon: Konsolidasi Politik, Evaluasi Pemilu, dan Rekomendasi Strategis untuk Masa Depan
Wamen Kehutanan Rohmat Marzuki Tegaskan Peran Hutumuri sebagai Teladan Nasional Hutan Adat
Kanwil BPN Maluku Gelar HANTARU 2025: Teguhkan Komitmen Tanah Terjaga, Ruang Tertata demi Kesejahteraan Rakyat
Kepala BPHL Elmo Tegaskan Komitmen Kelestarian Hutan Adat saat Kunjungan Wamen di Hutumuri

Berita Terkait

Sabtu, 27 September 2025 - 16:15 WIB

Lomba Goyang Tabola Bale Ransa Gatik Ajang Kreativitas Anak Muda Jadi Pemersatu dan Panggung Budaya Kota Ambon

Sabtu, 27 September 2025 - 10:54 WIB

Desa Poka Ambon Dipilih Jadi Lokasi Panen Jagung Serentak Nasional, Disaksikan Menteri dan Kapolri via Zoom

Kamis, 25 September 2025 - 11:00 WIB

Panen Perdana Nilam di Tawiri: Harum Maluku Menembus Pasar Dunia

Rabu, 24 September 2025 - 14:00 WIB

Raja Hutumuri Fredy Waas, Apresiasi Kunjungan Wamen LHK: Bukti Nyata Perhatian Pusat bagi Hutan Adat dan Masyarakat Negeri

Rabu, 24 September 2025 - 09:31 WIB

DPW PPP Maluku Gelar Mukerwil di Ambon: Konsolidasi Politik, Evaluasi Pemilu, dan Rekomendasi Strategis untuk Masa Depan

Berita Terbaru